Waktu di mana-mana booming dessert ala Taiwan serta Chinese, saya weekend tempo hari temukan penjual dessert ala Indonesia di suatu mal. Namanya Oma Ronde, tempatnya di lantai 3 Mal Alam Sutera. Disini terkecuali sediakan Indonesian Dessert, sediakan juga Chinese Dessert serta Herbal Drink.
Namun bukanlah Chinese Dessert jenis saat ini, namun lebih traditional dessert. Jadi ronde yaitu salah satu makanan tradisional Tiongkok. Ronde terbuat dari tepung ketan yang digabung sedikit air serta dibuat bulat, di rebus serta di sajikan dengan kuah jahe serta air gula.
Saya pesan menu andalan disini yakni wedang ronde oriental serta bubur sumsum hula-hula. Menu-menu lain seperti masih tetap lumayan ada pilihan, seperti bubur ketan hitam, bubur biji salak, bubur kacang merah, wedang kacang, sekoteng, wedang uwuh, bandrek susu, bir pletok, beras kencur dan sebagainya.
Pertama saya cicipi wedang ronde oriental, harga nya Rp 22. 000. Wedang ronde oriental di sajikan dengan mangkok kecil diisi wedang jahe yang cukup manis serta diisi ronde besar diisi kacang tanah yang di tumbuk serta ada pula ronde kecil-kecil tanpa ada isi. Kuahnya sangatlah merasa jahenya serta dapat menghangatkan tubuh. Enak, saya sukai wedang ronde orientalnya. Menu ke-2 saya segera menyantap bubur sumsum hula-hula, bubur sumsum yang digabung ketan hitam serta biji salak serta di beri kuah santan. Harga nya Rp 21. 000. Serta yang pasti saya telah sangatlah lama tak makan bubur sumsum. Hmm... terasa manis gurih, bubur sumsum serta biji salak merasa lembut.
Nah bila saya baca-baca histori bubur sumsum, itu aslinya dari Indonesia serta datang dari Jawa, serta saya juga datang dari Jawa Tengah, pada saat masih tetap kecil saya kerap sekali menyantap bubur sumsum yang cuma di kasih gula jawa cair serta terasa juga seingat saya enak.
Jadi bila Anda pengemar wedang ronde atau bubur sumsum serta tengah ada di Mal Alam Sutera bisa singgah ke Oma Ronde ini.
Namun bukanlah Chinese Dessert jenis saat ini, namun lebih traditional dessert. Jadi ronde yaitu salah satu makanan tradisional Tiongkok. Ronde terbuat dari tepung ketan yang digabung sedikit air serta dibuat bulat, di rebus serta di sajikan dengan kuah jahe serta air gula.
Saya pesan menu andalan disini yakni wedang ronde oriental serta bubur sumsum hula-hula. Menu-menu lain seperti masih tetap lumayan ada pilihan, seperti bubur ketan hitam, bubur biji salak, bubur kacang merah, wedang kacang, sekoteng, wedang uwuh, bandrek susu, bir pletok, beras kencur dan sebagainya.
Pertama saya cicipi wedang ronde oriental, harga nya Rp 22. 000. Wedang ronde oriental di sajikan dengan mangkok kecil diisi wedang jahe yang cukup manis serta diisi ronde besar diisi kacang tanah yang di tumbuk serta ada pula ronde kecil-kecil tanpa ada isi. Kuahnya sangatlah merasa jahenya serta dapat menghangatkan tubuh. Enak, saya sukai wedang ronde orientalnya. Menu ke-2 saya segera menyantap bubur sumsum hula-hula, bubur sumsum yang digabung ketan hitam serta biji salak serta di beri kuah santan. Harga nya Rp 21. 000. Serta yang pasti saya telah sangatlah lama tak makan bubur sumsum. Hmm... terasa manis gurih, bubur sumsum serta biji salak merasa lembut.
Nah bila saya baca-baca histori bubur sumsum, itu aslinya dari Indonesia serta datang dari Jawa, serta saya juga datang dari Jawa Tengah, pada saat masih tetap kecil saya kerap sekali menyantap bubur sumsum yang cuma di kasih gula jawa cair serta terasa juga seingat saya enak.
Jadi bila Anda pengemar wedang ronde atau bubur sumsum serta tengah ada di Mal Alam Sutera bisa singgah ke Oma Ronde ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar